Langsung ke konten utama

Naskah Drama Karya Syam Daud Firmansyah

NASKAH

OBLIVION: PERMULAAN 

SEDERHANA 

Karya Syam Daud Firmansyah 

Credit: The Elder Scrolls IV: Oblivion 


DRAMATIC PERSONAE

1.     A L D I R Tokoh Utama

2. URIEL SEPTIM VII Kaisar “terakhir” dari kekaisaran 

3. VALEN DRETH Tahanan Sel

4. KAPTEN RENAULT Kapten dari the Blades

5. BAURUS Anggota the Blades 

6. GLENROY Anggota the Blades

7. AGEN MYTHIC DAWN 1 Anggota Kultus Mythic Dawn

8. AGEN MYTHIC DAWN 2 Anggota Kultus Mythic Dawn

9. AGEN MYTHIC DAWN 3 Anggota Kultus Mythic Dawn


DIMULAI DENGAN PEMERAN UTAMA YANG TERJEBAK DIDALAM SEL DAN TEMAN SELNYA DISEBERANG YANG BERNAMA VALEN DRETH. SEL NYA DIGAMBARKAN DENGAN LINGKUNGAN YANG KUMUH DENGAN BANYAK KECOA DAN KERANGKA SERTA RANTAI YANG BERGELANTUNGAN DI DALAM SEL


VALEN DRETH (Memandang Aldir dari jeruji besi dengan ekspresi yang terlihat merendahkan) 

Wah, wah, orang besar. Kutebak dirimu adalah orang Nordik, benar, kan? Sangat kuat... Tapi kamu tidak bisa membengkokkan baja, bukan? Anda tidak dapat melakukan apa pun untuk keluar dari sini. Dan otot-otot besar itu? Mereka akan terbuang sia-sia. Ketika akhir itu tiba, kamu bahkan tidak memiliki kekuatan untuk menangisi ibumu. Oh ya. Kamu akan mati di sini. Kamu dengar aku, orang Nordik? Kamu akan mati di sini!


ALDIR (Acuh tak acuh terhadap apa yang dikatakan oleh Valen) 


SANG KAISAR DAN PARA PENGAWALNYA THE BLADES MEMASUKI DAN BERJALAN MENUJU TEMPAT PARA TAHANAN TINGGAL


VALEN DRETH

Kau dengar itu? Para penjaga sudah datang dan mereka datang untuk dirimu! Mwahahaha


KAPTEN RENAULT (Memegang Obor dan menunjuk ke belakang) 

Baurus! Kunci pintu yang ada di belakang kita!


BAURUS

Baik Bu!


URIEL SEPTIM VII

Anak-anakku... mereka sudah mati, bukan?


KAPTEN RENAULT 

Kami tidak tahu itu, Yang Mulia. Pengantar pesan itu hanya mengatakan mereka diserang.


URIEL SEPTIM VII 

Tidak, mereka sudah mati. Aku tahu itu.


KAPTEN RENAULT

Yang Mulia, tugasku sekarang adalah . anda ketempat yang aman.


URIEL SEPTIM VII

Aku tahu tempat ini….. Penjara?


KAPTEN RENAULT

Ya yang Mulia. Di bawah Kompleks Legiun. Kami menuju jalan rahasia yang hanya diketahui oleh para Blades. Tidak ada yang bisa mengikuti kita lewat sini. (Melihat ke Sel Aldir) Apa yang dia lakukan disini? Sel ini seharusnya tidak boleh dipakai!


GLENROY (Kebingungan) 

Errmm… sepertinya kesalahan para Penjaga.


KAPTEN RENAULT

Sudahlah, buka gerbang itu. Mundur, tawanan. Kami tidak akan segan-segan membunuhmu jika kamu menghalangi kami.


GLENROY

Anda! Tawanan! Tetap disamping! Di dekat jendela. Menjauhlah, dan Anda tidak akan terluka.


ALDIR

Ah... Baik

(Berpindah ke dekat jendela)


GERBANG SELNYA TERBUKA


BAURUS (Menengok ke belakang) 

Tidak ada tanda-tanda pengejaran Bu!


KAPTEN RENAULT 

Bagus. Ayo pergi. Kita belum keluar dari masalah ini.


GLENROY

Tetap di sini tawanan!


URIEL SEPTIM VII (Melihat ke arah Aldir) 

Kamu... aku pernah melihatmu... Biarkan aku melihat mukamu

(Uriel melihat muka Aldir dengan dekat) Kaulah yang ada dalam mimpiku... Lalu berarti para bintang-bintang benar, dan inilah harinya. Tuhan berikan aku kekuatan.


ALDIR (Merasa kebingungan)

Hmmm… Apa yang sebenarnya terjadi?


URIEL SEPTIM VII (Kaget) 

Para pembunuh menyerang anak-anakku, dan akulah yang berikutnya. Pengawalku membawaku keluar kota melalui jalan keluar rahasia. Secara kebetulan, pintu masuk ke rute pelarian itu mengarah melalui sel Anda.



ALDIR

Kenapa diriku berada didalam sel tahanan? 

URIEL SEPTIM VII  

Mungkin para Tuhan telah menempatkanmu di sini agar kita bisa bertemu. Adapun apa yang telah anda lakukan... tidak masalah. Bukan itu yang akan membuat anda dikenang.


ALDIR

Siapa anda?


URIEL SEPTIM VII

Saya kaisar anda, Uriel Septim. Atas karunia para Tuhan, saya melayani Tamriel sebagai penguasanya. Anda adalah warga Tamriel, dan anda juga harus melayaninya dengan cara anda sendiri.


ALDIR

Apa yang harus saya lakukan selanjutnya?


URIEL SEPTIM VII  

Anda akan menemukan jalan anda sendiri. Hati-hati... akan ada darah dan kematian sebelum akhir.


DITENGAH PERCAKAPAN SALAH SATU AGEN MYTHIC DAWN TIBA-TIBA MENYERGAP


MYTHIC DAWN 1 ( Sambil mengayungkan pedang)

DEMI TUAN DAGON MATILAH!!


KAPTEN RENAULT (Maju kedepan dan menghalangi) 

BLADES BERSIAP!! Arrghh….


(Mati tersungkur terkena tusukan)


TERJADI PERPEDANGAN ANTARA PARA PENJAGA DAN PARA MYTHIC DAWN


BAURUS

Apakah anda baik-baik saja, Baginda? Kami sudah aman untuk saat ini. 


URIEL SEPTIM VII

Kapten Renault?


BAURUS 

Dia meninggal. Maaf, Baginda, tapi kita harus terus bergerak.


ALDIR DATANG DARI BELAKANG


URIEL SEPTIM VII (Berkata kepada Aldir)

Di sini anda harus menemukan jalan anda sendiri. Tapi kita akan bertemu sebelum akhir, saya yakin itu.


GLENROY

Sial, tahanan itu lagi! Bunuh dia, dia mungkin bekerja dengan para pembunuh.


URIEL SEPTIM VII

Tidak, dia bukan salah satu dari mereka. Dia bisa membantu kita. Dia harus membantu kita!


GLENROY

Siap Yang Mulia


ALDIR (Menghampiri sang Kaisar) 

Yang mulia sebenarnya ada apa ini?


URIEL SEPTIM VII 

Mereka tidak dapat memahami mengapa saya mempercayai anda. Mereka belum melihat apa yang saya lihat. Bagaimana saya bisa menjelaskannya? Dengarkan. Anda tahu para Sembilan? Bagaimana Mereka menuntun nasib kita dengan tangan tak terlihat?


ALDIR

Para Sembilan menuntun kita dan melindungi kita.


URIEL SEPTIM VII

Aku telah mengabdi pada para Sembilan sepanjang hari-hariku, dan aku memetakan arahku berdasarkan siklus langit. Langit ditandai dengan percikan api yang tak terhitung jumlahnya, dan semuanya merupakan tanda.


ALDIR (Setelah Diam Sebentar) 

Apa yang kita akan lakukan yang mulia?


URIEL SEPTIM VII (Dengan Raut Sedikit Tersenyum)

Aku pergi ke kuburanku. Lidah yang lebih melengking dari semua musik memanggilku. Kamu harus mengikutiku sebentar, lalu kita harus berpisah.


PINTU RAHASIA TIBA-TIBA TERBUKA DAN MEREKA DISERGAP OLEH AGEN MYTHIC DAWN


MYTHIC DAWN 2 (Kesal) 

Ya! Kekuasaanmu berakhir sekarang, untuk Tuan Dagon Tamriel akan diselimuti dengan Kegelapan, Matilah!


(Menyerang Kaisar dan Aldir dari Belakang)


ALDIR (Mengelak dan Berusaha Melawan) 

Sial! Mereka ada dimana-mana, enyahlah!


BAURUS

Lindungi Kaisar bagaimanapun caranya, lindungi yang mulia dengan nyawamu!


ALDIR DAN BAURUS

YAAA!!!


TERJADI PERTEMPURAN SENGIT ANTARA PARA AGEN MYTHIC DAWN DENGAN PARA PENJAGA DAN ALDIR


MYTHIC DAWN 3 (Tertusuk Aldir Ketika Melawannya)

Aku to…ak takut mati…..


URIEL SEPTIM VII (Menarik Aldir dari belakang) 

Ambil Jimatku. Berikan pada Jauffre. Aku punya anak rahasia, dan hanya Jauffre yang tahu di mana menemukannya. Temukan darahku yang terakhir, dan tutup rapat rahang marmer Oblivion.


TAK LAMA KEMUDIAN SANG KAISAR TERTUSUK DARI BELAKANG


GLENROY (Melihat kearah Aldir dan berteriak)

KAISAR!!, MATILAH KALIAN!!


PERTEMPURANNYA TELAH BERAKHIR


BAURUS (Melihat Kearah sang Kaisar dan berbicara kepada Aldir) 

Tidak….. Talos selamatkan kami…, Kami telah gagal. Aku telah gagal... The Blades bersumpah untuk melindungi Kaisar, dan sekarang dia dan semua ahli warisnya telah mati. Jimatnya, dimana Jimat Rajanya? Itu tidak ada di tubuh Kaisar.


ALDIR (Sambil menunjukkan Jimatnya)

Sang Kaisar memberikannya kepadaku


BAURUS  

Aneh. Dia melihat sesuatu dalam dirimu. Mempercayaimu. Mereka bilang itu Darah Naga, yang mengalir melalui pembuluh darah setiap Septim. Mereka melihat lebih banyak daripada orang-orang umum. Jimat Raja adalah simbol suci Kekaisaran. Kebanyakan orang berpikir tentang Mahkota Naga Merah, tapi itu hanyalah perhiasan. Jimat memiliki kekuatan. Hanya pewaris Darah sejati yang bisa memakainya, kata mereka. Dia pasti memberikannya padamu karena suatu alasan. Apakah dia mengatakan alasannya?


ALDIR

Dia mengatakan aku harus mengantarkannya ke Jauffre, karena dia mengetahui keberadaan pewaris takhta yang lain. Apakah kau tahu dimana aku bisa menemukan Jauffre?


BAURUS 

Dia hidup dengan tenang sebagai biksu di Biara Weynon, dekat kota Chorrol.


ALDIR 

Bagaimana caraku bisa kesana?


BAURUS

Pertama, Anda harus keluar dari sini. Melalui pintu itu pasti ada pintu masuk ke selokan, melewati gerbang yang terkunci. Ke sanalah tujuan kami. Itu adalah jalan keluar rahasia dari Kota Kekaisaran. Atau itu seharusnya dirahasiakan. Di Sini. Anda memerlukan kunci ini untuk pintu terakhir menuju saluran pembuangan.




ALDIR (Sambil berjalan melambai)

Baiklah, terimakasih atas semuanya semoga kalian baik-baik saja. Aku akan mendahului kalian!


ALDIR BERJALAN MELEWATI JALAN YANG DITUNJUKKAN OLEH BAURUS DAN MELEWATI BANYAK RINTANGAN DAN AKHIRNYA SAMPAI KE BIARA WEYNON


S  E  L  E  S  A  I


Postingan populer dari blog ini

Jenis dan Pembentukan Identitas

Menurut buku Pendidikan Kewarganegaraan Kelas X Kurikulum Merdeka, ada dua pendapat umum mengenai proses terbentuknya identitas, yaitu:  Identitas merupakan sesuatu yang terberi atau given. Identitas ini menempel secara alami pada seseorang atau kelompok. Contohnya, ciri fisik seperti warna kulit, rambut, dan mata. Identitas merupakan hasil dari desain atau rekayasa. Identitas ini berkaitan dengan aspek budaya, sosial, ekonomi, dan lainnya. Contohnya, jati diri sebuah bangsa yang merupakan hasil dari interaksi sosial antarindividu atau antarkelompok. Identitas dapat dibagi menjadi dua, yaitu identitas individu dan identitas kelompok. Keduanya memiliki faktor pembentuknya masing-masing.  Identitas nasional adalah ciri yang dimiliki oleh suatu bangsa yang membedakannya dengan bangsa lain. Unsur-unsur pembentuk identitas nasional Indonesia, antara lain: Suku bangsa, Agama, Kebudayaan, Bahasa.  Beberapa contoh identitas nasional Indonesia, antara lain: Pancasila, Bendera Mera...

BAB I PENDAHULUAN

Pendahuluan karya ilmiah adalah bagian awal dari sebuah karya tulis yang memberikan gambaran umum tentang topik yang akan dibahas, alasan mengapa topik tersebut penting, dan tujuan dari penelitian atau penulisan tersebut. Pendahuluan berfungsi sebagai pengantar bagi pembaca untuk memahami konteks, relevansi, dan tujuan dari karya ilmiah tersebut.  Isi Pendahuluan Karya Ilmiah: Latar Belakang: Menjelaskan konteks permasalahan atau fenomena yang menjadi dasar penelitian atau penulisan. Latar belakang harus memberikan alasan mengapa topik tersebut relevan dan penting untuk diteliti atau ditulis.  Rumusan Masalah: Menyatakan pertanyaan atau masalah spesifik yang akan diteliti atau dijawab dalam karya ilmiah. Rumusan masalah harus jelas, terukur, dan relevan dengan latar belakang yang sudah dijelaskan.  Tujuan Penelitian/Penulisan: Menjelaskan tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian atau penulisan karya ilmiah. Tujuan harus spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, dan ber...

Mengenali, Menyadari dan Menghargai Keragaman Identitas

Mengenali dan Menyadari Keragaman Identitas Sikap kita terhadap keragaman di negara Indonesia seharusnya mencerminkan penghargaan, pemahaman, dan keterbukaan. Penting untuk memahami bahwa keragaman identitas adalah bagian alami dari masyarakat. Setiap individu dan kelompok memiliki nilai-nilai, budaya, bahasa, dan identitas yang berbeda. Melalui sosialisasi, nilai-nilai dan identitas yang dianut seseorang atau kelompok dapat disebarkan kepada generasi berikutnya. Ini membantu dalam memahami dan melestarikan identitas yang berbeda. Dalam sebuah kelompok, perbedaan persepsi dan nilai adalah hal yang wajar. Untuk menciptakan identitas kelompok yang bersamaan, anggota kelompok harus mampu bernegosiasi dan mencari titik temu. Indonesia adalah negara yang kaya akan keragaman budaya, agama, etnis, dan bahasa. Sikap kita harus memandang kebinekaan ini sebagai sebuah kekuatan yang saling mendukung, bukan sebagai hambatan. Penting untuk berusaha mengenali dan memahami identitas orang lain di lua...