Malam:Percakapan telepon genggam yang dilakukan perempuan dengan wajah cukup ceria.
Katakanlah apakah kamu mencintaiku?, katakanlah sekali lagi.
Mendengar kalimat itu orang disampingnya berkata dalam hati. Apakah perkataan ini tidak bisa dilakukan ditempat yang sepi?
Katanya orang yang ingin mengatakan cinta harus menemukan ketenangan dan kenyamaan ketika mengucapkan. Kok ini dengan mudah berkata seperti ini.
Perempuan ini tidak lama kemudian masih melanjutkan pertanyaannya.
Kamu ini sungguh apa tidak, sejak kapan ?
Perempuan ini memelankan suaranya, sebab orang-orang disekitarnya memperhatikan dengan prihatin. Namun perasaannya berteriak, tidak peduli apa yang ada diseklilingnya. Sebab perempuan ini tidak mengenal orang disekitarnya.
Halah gombal, kamu pasti mengatakan ini kepada setiap perempuan yang kau temui.
Perempuan ini masih melirik yang ada disekitarnya, kemudian melihat arloji yang dipakainya, ini sudah pukul 22:00 mengapa orang-orang disini masih saja ingin mendengarkan percakapanku.?
Tak lama kemudian perempuan ini mencari tempat sepi dan membiarkan wajah yang ceria itu kembali ingin melanjutkan pertanyaan-pertanyaan tentang cinta.
Aku ini hanya salah satu perempuan yang saat ini tidak ada artinya bagimu.
Seketika semua cintanya terputus, sebab daya bateri perempuan ini habis...
Bersambung...