Langsung ke konten utama

Dasar Hukum Batas Wilayah Periode Kemerdekaan


Batas wilayah Indonesia dan Malaysia (Piqsels)

Undang-Undang ini dapat dijadikan pedoman dalam mempertahankan kedaulatan Indonesia.

Memperjuangkan kepentingan nasional, keselamatan bangsa, memperkuat potensi, memberdayakan dan mengembangkan sumber daya alam bagi kemakmuran seluruh bangsa Indonesia.

Perjanjian damai antara Indonesia dan Malaysia dalam kasus sengketa batas wilayah Indonesia ini berawal dari akar sejarah di masa kolonialisme.

Nah untuk lebih memudahkan, simak timeline dasar hukum batas wilayah antara Indonesia dan Malaysia.

1. Konvensi Belanda - Inggris Tahun 1891

Belanda dan Inggris menandatangani perjanjian pada 20 Juni 1891 di London.

Konvensi ini mengantur banyak hal termasuk batal wilayah seperti watershed dan hal-hal yang menyangkut sengketa.

2. Kesepakatan Belanda - Inggris Tahun 1915

Belanda dan Inggris menyepakati laporan bersama tentang penegasan batas wilayah pada 28 September 1915 . Kesepakatan ini kemudian ditindaklanjuti dengan penandatanganan MoU berdasarkan Traktat 1891.

3. Konvensi Belanda - Inggris Tahun 1928

Belanda dan Inggris menandatangani kesepakatan pada 28 Maret 1928. Kemudian kesepakatan ini diratifikasi pada 6 Agustus 1930. Konvensi ini mengatur penentuan batas wilayah di kedua negara Jagoi, gunung raya, dan gunung api.


4. MoU Indonesia - Belanda Tahun 1973


Dokumen ini mengacu pada hasil konvensi sebelumnya. Di dalamnya berisi kesepakatan tentang penyelenggaraan survei dan penegasan batas wilayah. Batasan wilayah tersebut terdiri atas organisasi The Joint Technical Committee, penentuan area prioritas, prosedur survei, pelaksanaan, pembiayaan, dukungan satuan pengamanan, logistik dan komunikasi, keimigrasian, dan ketentuan bea dan cukai. Dari sini, Pasal 25A UUD NRI Tahun 1945 mengarahkan agar dibuat regulasi berupa undang-undang dalam menentukan batas wilayah.


Ringkasan 

Dasar hukum batas wilayah Indonesia pada periode kemerdekaan, terutama setelah proklamasi, didasarkan pada UUD 1945 Pasal 25A dan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2008 tentang Wilayah Negara. Pasal 25A UUD 1945 menetapkan bahwa batas wilayah negara ditetapkan dengan undang-undang. UU 43/2008 kemudian lebih detail mengatur tentang definisi, jenis, dan prosedur penentuan batas wilayah. 


Elaborasi:

UUD 1945 Pasal 25A:

Ayat ini menjadi landasan utama dalam menentukan batas wilayah Indonesia. Ia menegaskan bahwa batas wilayah dan hak-haknya ditetapkan melalui undang-undang. 

UU No. 43 Tahun 2008:

Undang-undang ini memberikan rincian lebih lanjut tentang bagaimana batas wilayah negara diatur. Ini termasuk definisi batas wilayah, jenis-jenis batas (batas darat, perairan, udara), dan prosedur penentuan dan penegasan batas. 

Sejarah Penentuan Batas:

Batas wilayah Indonesia tidak hanya ditentukan setelah kemerdekaan. Perjanjian-perjanjian yang dibuat sebelum kemerdekaan, seperti Konvensi Belanda-Inggris 1891, 1915, dan 1928, turut mempengaruhi penentuan batas wilayah, terutama dengan Malaysia. 

Kesepakatan dan Perjanjian:

Selain UU 43/2008, kesepakatan internasional dan perjanjian antar negara (seperti kesepakatan dengan Malaysia atau Timor Leste) juga menjadi dasar hukum bagi penentuan batas wilayah. 




Postingan populer dari blog ini

LAPORAN HASIL OBSERVASI KURIKULUM MERDEKA

Pengertian Teks Laporan Hasil Observasi (LHO) Observasi adalah proses untuk mendapatkan sebuah data informasi melalui pengamatan. Nah, hasil pengamatan itu, ditulis dalam laporan, atau teks laporan hasil observasi. Jadi, dengan kata lain, teks laporan hasil observasi adalah teks yang berfungsi untuk memberikan informasi mengenai suatu objek atau situasi, setelah diadakannya investigasi atau penelitian secara sistematis. Teks laporan hasil observasi sering juga disingkat menjadi teks LHO. Tujuan Teks Laporan Hasil Observasi Teks laporan hasil observasi biasanya berisi fakta-fakta yang dapat dibuktikan secara ilmiah. Tujuan teks laporan hasil observasi adalah untuk mendapatkan informasi dan penjelasan rinci mengenai suatu hal dari sudut pandang keilmuan kepada pembaca. Ciri-Ciri Teks Laporan Hasil Observasi Agar kamu lebih mudah membedakan teks ini dengan jenis teks yang lain, berikut ciri-ciri teks laporan hasil observasi yang bisa kamu pahami: 1. Bersifat Objektif Objektif di sini maks...

Materi Ujian SEMESTER GANJIL

Materi Pembelajaran dan Contoh Soal I. Teks Laporan Hasil Observasi (LHO) 1. Struktur Teks Laporan Hasil Observasi (LHO) Struktur: Definisi Umum → Deskripsi Bagian → Deskripsi Manfaat. Contoh Soal (Struktur dan Deskripsi Bagian/Manfaat): Kutipan Teks LHO: (1) Anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) merupakan salah satu bunga nasional Indonesia. (2) Anggrek ini memiliki ciri khas kelopak lebar dan umumnya berwarna putih. (3) Bunga ini dibudidayakan sebagai tanaman hias populer karena keindahannya dan dapat digunakan sebagai bahan baku parfum premium. (4) Batangnya pendek dan tertutup oleh pangkal daun, sedangkan akarnya tebal berdaging dan rentan terhadap air. Indikator Pertanyaan Pilihan Jawaban Jawaban dan Pembahasan Mengidentifikasi Struktur Kalimat yang menunjukkan struktur Definisi Umum adalah... A. (1) B. (2) C. (3) D. (4) Jawaban: A (1). Kalimat (1) adalah definisi umum karena menggunakan kata merupakan dan mengenalkan nama ilmiah serta status bunga. Menentukan Deskripsi Man...

STAND UP COMEDY/MELAWAK SOLO

waktu baca 5 menit Stand-up comedy merupakan seni bercerita yang mengundang tawa melalui observasi dan pengalaman sehari-hari. Contoh materi stand up dengan berbagai tema perlu diketahui bagi pemula yang ingin mencoba profesi ini. Cara Dasar Membuat Materi Stand Up Comedy 1. Pilih Tema atau Topik 2. Mengamati Kehidupan Sehari-Hari 3. Mengenal Audiens Anda 4. Mengembangkan Set-up dan Punchline 5. Melatih Penampilan 6. Tes di Open Mic 7. Revisi dan Penyempurnaan Contoh Materi Stand Up Comedy Berbagai Tema Pendidikan Hubungan Asmara Kehidupan Kampus Keluarga Teknologi Travelling Media Sosial Makanan Olahraga Pekerjaan Fashion Kesehatan Jenis-Jenis Stand-Up Comedy 1. Observational Comedy Gaya komedi ini melibatkan komedian yang mengamati kejadian sehari-hari dan situasi umum yang dialami banyak orang. Mereka kemudian menyajikan hal-hal biasa tersebut dengan sudut pandang yang humoris dan segar. 2. Anecdotal Comedy Jenis komedi ini berfokus pada penceritaan pengalaman pribadi atau anekdot. ...