Langsung ke konten utama

Peradapan, Teknologi dan Manusia

Sederhana saja, setilah pada pencarian batin kemanusiaan kita. Kemudian hiduplah dengan itu dalam bidang apapun yang kita kerjakan. Apapun itu.!

Karena pada dasarnya kita manusia. 

Kita manusia bukan orang. Suarakan suara kemanusiaan dalam pekerjaan yang sedang kita jalani. 

Kita sebagai humaniora jangan sampai lupa akan sastra dan kebudayaaan, nilai luhur, adap untuk menjadi/disebut dengan manusia. 

Memang tekonologi Artificial Intelegen sangat penting kita tidak bisa menyangkal itu. 

Bagaimana resonalitas tekonolgi gang di olah algoritma yang sangat ketat mempengaruhi manusia seperti apa yang ingin dijadikan di Indonesia...apa yang membimbing hasrat orang-orang. Apa yang mereka ceritakan?

Dalam kehidupan manusia, seperti yang di ungkapkan oleh aritoteles bahwa "Adil bukan hanya sekadar mengerti keadilan, tapi karena terbiasa bertindak adil" 

Kita sebagai manusia akan selalu berkata bahwa hidup kita ini adil ketika mengerjakan pekerjaaan yang ada dalam kehidupan kita. Kita bekerja lalu di bayar. 

Tapi ketika bekata Articial Intelegen mereka hanya akan pada tataran mereka bekerja, tidak ada bayaran harian, mingguan, bahkan bulanan. Klik langsung jadi apa yang diinginkan. 

Apakah semuanya bisa digantikan ? 


Postingan populer dari blog ini

Jenis dan Pembentukan Identitas

Menurut buku Pendidikan Kewarganegaraan Kelas X Kurikulum Merdeka, ada dua pendapat umum mengenai proses terbentuknya identitas, yaitu:  Identitas merupakan sesuatu yang terberi atau given. Identitas ini menempel secara alami pada seseorang atau kelompok. Contohnya, ciri fisik seperti warna kulit, rambut, dan mata. Identitas merupakan hasil dari desain atau rekayasa. Identitas ini berkaitan dengan aspek budaya, sosial, ekonomi, dan lainnya. Contohnya, jati diri sebuah bangsa yang merupakan hasil dari interaksi sosial antarindividu atau antarkelompok. Identitas dapat dibagi menjadi dua, yaitu identitas individu dan identitas kelompok. Keduanya memiliki faktor pembentuknya masing-masing.  Identitas nasional adalah ciri yang dimiliki oleh suatu bangsa yang membedakannya dengan bangsa lain. Unsur-unsur pembentuk identitas nasional Indonesia, antara lain: Suku bangsa, Agama, Kebudayaan, Bahasa.  Beberapa contoh identitas nasional Indonesia, antara lain: Pancasila, Bendera Mera...

BAB I PENDAHULUAN

Pendahuluan karya ilmiah adalah bagian awal dari sebuah karya tulis yang memberikan gambaran umum tentang topik yang akan dibahas, alasan mengapa topik tersebut penting, dan tujuan dari penelitian atau penulisan tersebut. Pendahuluan berfungsi sebagai pengantar bagi pembaca untuk memahami konteks, relevansi, dan tujuan dari karya ilmiah tersebut.  Isi Pendahuluan Karya Ilmiah: Latar Belakang: Menjelaskan konteks permasalahan atau fenomena yang menjadi dasar penelitian atau penulisan. Latar belakang harus memberikan alasan mengapa topik tersebut relevan dan penting untuk diteliti atau ditulis.  Rumusan Masalah: Menyatakan pertanyaan atau masalah spesifik yang akan diteliti atau dijawab dalam karya ilmiah. Rumusan masalah harus jelas, terukur, dan relevan dengan latar belakang yang sudah dijelaskan.  Tujuan Penelitian/Penulisan: Menjelaskan tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian atau penulisan karya ilmiah. Tujuan harus spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, dan ber...

Mengenali, Menyadari dan Menghargai Keragaman Identitas

Mengenali dan Menyadari Keragaman Identitas Sikap kita terhadap keragaman di negara Indonesia seharusnya mencerminkan penghargaan, pemahaman, dan keterbukaan. Penting untuk memahami bahwa keragaman identitas adalah bagian alami dari masyarakat. Setiap individu dan kelompok memiliki nilai-nilai, budaya, bahasa, dan identitas yang berbeda. Melalui sosialisasi, nilai-nilai dan identitas yang dianut seseorang atau kelompok dapat disebarkan kepada generasi berikutnya. Ini membantu dalam memahami dan melestarikan identitas yang berbeda. Dalam sebuah kelompok, perbedaan persepsi dan nilai adalah hal yang wajar. Untuk menciptakan identitas kelompok yang bersamaan, anggota kelompok harus mampu bernegosiasi dan mencari titik temu. Indonesia adalah negara yang kaya akan keragaman budaya, agama, etnis, dan bahasa. Sikap kita harus memandang kebinekaan ini sebagai sebuah kekuatan yang saling mendukung, bukan sebagai hambatan. Penting untuk berusaha mengenali dan memahami identitas orang lain di lua...