Malam ini moon akan berakhir, sinarnya akan indah sebab dia ingin pergi dan tidak tau kapan dia kembali menyapa. Menatapinya sekarang harus tertunduk, sebab yang terjadi kepadaku saat kni tidak akan terjadi kepada orng lain --mungkin sama tapi tidak terjadi--. Aku takut tersesat aku tidak mau melewatkan akhir untuk bersua denganmu, hanya lewat kata saja aku bisa berbicara tentangmu..
Dia itu indah dan apa salahnya aku membencinya, sambil duduk di halaman depan dan tidak ada seorang pun yang menghalangi, dia selalu memberi masalah dikepalaku, jalan mataku ketika ingin melihatmu terasa kokoh, keyakinanku sangat kuat. -ingin mengingatmu-- senyum tidak bisa membuat dia untuk berhenti, tetap pergi. Baiklah dia memang benar. Tidak ada yang mudab menang dari siapapun, salqh satunya menatapmu dan melihat dirimu kemana akan berakhir bersembunyi. Aku suka tantangan itu.
Apa kalian merasakan setalah membaca ini?
Mengapa ini terjadi kepadaku?
Apa kalian ingin tau sebenarnya.
Ini lebih indah, aku bersama dia tidak menjadi diriku, itulah kesalahaku, jika ada yang mencintaimu karena perubahan itu buka cinta tapi perjanjian saja, memang indah tapi untuk dia bukan untuk diriku..
Curilah semua yang indah dariku, e lupa darimu sebab aku tak mau tersesat dalam perjalanaku. Mari sembunyikan hati, agar aku bisa membicarakan sesuatu, dia telah mencutri hatiku di dalam doanya, sehingga aku tersesat dalam cahayanya. Maka jangan sembunyikan kembali indahmu. Aku tidak ingin mengingat itu.
Setalah menyelesaikan berbincangan ini, semua akan sadar bahwa yang memiliki komitmen untuk selalu memandangmu adalah aku, bukan lagi kita sebab kau tak pernah bercerita tentang berbincangan. Ayolah, jangan menyalahkan aku. Dia yang menyuruhku untuk menjatuhkan pilihan dan aku sedang melakukannya, melihatmu berakhir di sini.
Dia itu indah dan apa salahnya aku membencinya, sambil duduk di halaman depan dan tidak ada seorang pun yang menghalangi, dia selalu memberi masalah dikepalaku, jalan mataku ketika ingin melihatmu terasa kokoh, keyakinanku sangat kuat. -ingin mengingatmu-- senyum tidak bisa membuat dia untuk berhenti, tetap pergi. Baiklah dia memang benar. Tidak ada yang mudab menang dari siapapun, salqh satunya menatapmu dan melihat dirimu kemana akan berakhir bersembunyi. Aku suka tantangan itu.
Apa kalian merasakan setalah membaca ini?
Mengapa ini terjadi kepadaku?
Apa kalian ingin tau sebenarnya.
Ini lebih indah, aku bersama dia tidak menjadi diriku, itulah kesalahaku, jika ada yang mencintaimu karena perubahan itu buka cinta tapi perjanjian saja, memang indah tapi untuk dia bukan untuk diriku..
Curilah semua yang indah dariku, e lupa darimu sebab aku tak mau tersesat dalam perjalanaku. Mari sembunyikan hati, agar aku bisa membicarakan sesuatu, dia telah mencutri hatiku di dalam doanya, sehingga aku tersesat dalam cahayanya. Maka jangan sembunyikan kembali indahmu. Aku tidak ingin mengingat itu.
Setalah menyelesaikan berbincangan ini, semua akan sadar bahwa yang memiliki komitmen untuk selalu memandangmu adalah aku, bukan lagi kita sebab kau tak pernah bercerita tentang berbincangan. Ayolah, jangan menyalahkan aku. Dia yang menyuruhku untuk menjatuhkan pilihan dan aku sedang melakukannya, melihatmu berakhir di sini.