Langsung ke konten utama

Berakhir

Malam ini moon akan berakhir, sinarnya akan indah sebab dia ingin pergi dan tidak tau kapan dia kembali menyapa. Menatapinya sekarang harus tertunduk, sebab yang terjadi kepadaku saat kni tidak akan terjadi kepada orng lain --mungkin sama tapi tidak terjadi--. Aku takut tersesat aku tidak mau melewatkan akhir untuk bersua denganmu, hanya lewat kata saja aku bisa berbicara tentangmu..
Dia itu indah dan apa salahnya aku membencinya, sambil duduk di halaman depan dan tidak ada seorang pun yang menghalangi, dia selalu memberi masalah dikepalaku, jalan mataku ketika ingin melihatmu terasa kokoh, keyakinanku sangat kuat. -ingin mengingatmu-- senyum tidak bisa membuat dia untuk berhenti, tetap pergi. Baiklah dia memang benar. Tidak ada yang mudab menang dari siapapun, salqh satunya menatapmu dan melihat dirimu kemana akan berakhir bersembunyi. Aku suka tantangan itu.

Apa kalian merasakan setalah membaca ini?
Mengapa ini terjadi kepadaku?
Apa kalian ingin tau sebenarnya.
Ini lebih indah, aku bersama dia tidak menjadi diriku, itulah kesalahaku, jika ada yang mencintaimu karena perubahan itu buka  cinta tapi perjanjian saja, memang indah tapi untuk dia bukan untuk diriku..

Curilah semua yang indah dariku, e lupa darimu sebab aku tak mau tersesat dalam perjalanaku. Mari sembunyikan hati, agar aku bisa membicarakan sesuatu, dia telah mencutri hatiku di dalam doanya, sehingga aku tersesat dalam cahayanya. Maka jangan sembunyikan kembali indahmu. Aku tidak ingin mengingat itu.

Setalah menyelesaikan berbincangan ini, semua akan sadar bahwa yang memiliki komitmen untuk selalu memandangmu adalah aku, bukan lagi kita sebab kau tak pernah bercerita tentang berbincangan. Ayolah, jangan menyalahkan aku. Dia yang menyuruhku untuk menjatuhkan pilihan dan aku sedang melakukannya, melihatmu berakhir di sini.

Postingan populer dari blog ini

Jenis dan Pembentukan Identitas

Menurut buku Pendidikan Kewarganegaraan Kelas X Kurikulum Merdeka, ada dua pendapat umum mengenai proses terbentuknya identitas, yaitu:  Identitas merupakan sesuatu yang terberi atau given. Identitas ini menempel secara alami pada seseorang atau kelompok. Contohnya, ciri fisik seperti warna kulit, rambut, dan mata. Identitas merupakan hasil dari desain atau rekayasa. Identitas ini berkaitan dengan aspek budaya, sosial, ekonomi, dan lainnya. Contohnya, jati diri sebuah bangsa yang merupakan hasil dari interaksi sosial antarindividu atau antarkelompok. Identitas dapat dibagi menjadi dua, yaitu identitas individu dan identitas kelompok. Keduanya memiliki faktor pembentuknya masing-masing.  Identitas nasional adalah ciri yang dimiliki oleh suatu bangsa yang membedakannya dengan bangsa lain. Unsur-unsur pembentuk identitas nasional Indonesia, antara lain: Suku bangsa, Agama, Kebudayaan, Bahasa.  Beberapa contoh identitas nasional Indonesia, antara lain: Pancasila, Bendera Mera...

BAB I PENDAHULUAN

Pendahuluan karya ilmiah adalah bagian awal dari sebuah karya tulis yang memberikan gambaran umum tentang topik yang akan dibahas, alasan mengapa topik tersebut penting, dan tujuan dari penelitian atau penulisan tersebut. Pendahuluan berfungsi sebagai pengantar bagi pembaca untuk memahami konteks, relevansi, dan tujuan dari karya ilmiah tersebut.  Isi Pendahuluan Karya Ilmiah: Latar Belakang: Menjelaskan konteks permasalahan atau fenomena yang menjadi dasar penelitian atau penulisan. Latar belakang harus memberikan alasan mengapa topik tersebut relevan dan penting untuk diteliti atau ditulis.  Rumusan Masalah: Menyatakan pertanyaan atau masalah spesifik yang akan diteliti atau dijawab dalam karya ilmiah. Rumusan masalah harus jelas, terukur, dan relevan dengan latar belakang yang sudah dijelaskan.  Tujuan Penelitian/Penulisan: Menjelaskan tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian atau penulisan karya ilmiah. Tujuan harus spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, dan ber...

Mengenali, Menyadari dan Menghargai Keragaman Identitas

Mengenali dan Menyadari Keragaman Identitas Sikap kita terhadap keragaman di negara Indonesia seharusnya mencerminkan penghargaan, pemahaman, dan keterbukaan. Penting untuk memahami bahwa keragaman identitas adalah bagian alami dari masyarakat. Setiap individu dan kelompok memiliki nilai-nilai, budaya, bahasa, dan identitas yang berbeda. Melalui sosialisasi, nilai-nilai dan identitas yang dianut seseorang atau kelompok dapat disebarkan kepada generasi berikutnya. Ini membantu dalam memahami dan melestarikan identitas yang berbeda. Dalam sebuah kelompok, perbedaan persepsi dan nilai adalah hal yang wajar. Untuk menciptakan identitas kelompok yang bersamaan, anggota kelompok harus mampu bernegosiasi dan mencari titik temu. Indonesia adalah negara yang kaya akan keragaman budaya, agama, etnis, dan bahasa. Sikap kita harus memandang kebinekaan ini sebagai sebuah kekuatan yang saling mendukung, bukan sebagai hambatan. Penting untuk berusaha mengenali dan memahami identitas orang lain di lua...