Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2020

Selamat:berbahagia.

Selamat. Begitulah aku mengucapkan rasa untuk bertambah umur. Aku tidak mengucapkan langsung, aku mengucapkan diam-diam, e aku umbar dengan segala keluh kesah, semoga, doa dan bahagia yang sudah mendewasa.. aku tidak pernah merayakan apapun dengan segala keresahan itu aku namakan:tamu. Terkadang keterpisahan itu.. Menjadi bagian yang mudah di ingat. Sejauh ini apa yang direncanakan akan tetap bertahan ketika kalah? Aku rasa tidak sebab tak ada kabar darimana saja untuk menyapa, bolehkah aku kembali dengan senyum. Lalu tiba-tiba tidak ada kabar dari keterbiasaan yang sudah lama terjadi..

Cinta itu Bandem

Cinta itu Bandem.. Aku akan melepaskan apapun untuk mendapatkan cinta, melepaskan segela keinginan untuk membangun kebersamaan saat awal pertemuan, tidak ada kata benci dan sejenisnya yang ada hanya rasa. Karena kali pertama cinta bandem adalah melepaskan .

Aku dan kamu. KITA

Aku dan kamu. Kita, pernah berjanji untuk tidak kecewa, masih berteman, tidak ada rasa apapun dan yang terakhir kita berpisah. Tak ada kesempatan lain dari yang lain. Tak pernah ada kisah hujan diantara perjalanan, yang ada lelah dan tidak sesuai rencana seperti yang diharapkan. Hal yang paling membosankan dan tidak akan didapatkan dari kita adalah diam dengan ketidakpastian  --keterpisahan.. Siapa yang paling bahagia dari ini semua, tidak ada, ada. Sudah jangan lagi menghitung apa dari perjalannya, nanti kamu megingat. Kalaupun tidak ada, semua tidak akan baik-baik saja soal cerita kisah. Tinggal bagaimana masih merasa , terutama kita yang sudah tak berkabar apa saja. Mungkin tidak lupa, tapi aku yang pura-pura lupa. Terlagi dari semua kata yang sudah ada menjadi bagian janji yang pernah terlewatkan dari hal apa saja saat bersama. Sekarang begini, tinggal kita yang masih merana. Terutama kita belum move on bersama. Would love to chat more with you, tulisnya.

Tidak Istimewa

Saya tetap tidak mengerti bagaimana perasaan saya sendiri. Pada waktu berjalan seolah-olah saya merasa tidak menelapak di atas lantai. Pada waktu makan kadang-kadang saya lupa mengunyah, dan baru mengunyah setelah saya sadar lagi. Dan setelah membaca sesuatu, saya sering lupa apa yang telah saya baca. Sehabis nonton televisi saya juga tidak tahu apa yang habis saya tonton. Dan pada waktu akan berangkat tidur saya baru sadar bahwa tadi saya habis unduh film Dan setelah saya berangkat tidur lagi saya ingat bahwa saya belum menontonnya dan seterusnya. Tetapi ini juga mengakibatkan hal lain. Jika kita punya masalah yang tidak terselesaikan. Alam bawah sadar kita tahu bahwa kita sebenarnya tidak istimewa atau gagal dalam arti tertentu bahwa kita entah bagaimana, tidak seperti orang lain dan karena itu beberapa aturan berlaku berbeda untuk kita.

SHE

HARUSNYA... aku tidak melepaskan apa yang sudah ada, kalaupun melepaskan harus pamit untuk berkata semua akan baik-baik saja, tanpa harus meninggalkan apapun yang menjadikan luka. tapi kebanyakan keyakinan bahwa setelah itu lukanya akan sembuh untuk berkata sudah memiliki yang lainnya. ini mungkin disebut keinginan bukan kesungguhan cita-cita. e CINTA. aku ingin mecintainya tapi dia juga mecintaiku, sama-sama menuggu apa saja yang membuat bersama tapi keseringan bersama akhirnya berpisah, ketika berpisah ya karena memang sudah tidak lagi bersama untuk mengobrol berdua. laki-laki dan perempuan mana yang bersama kalau tidak mencintai, DAN Bila esok datang kembali secara perlahan maka semua akan mejadi bagian terindah dari apa yang di cita-citakan bukan apalagi yang di inginkan yang harusnya bagian yang rumit karena sudah memilih kali pertama dalam keinginan tersebut. jadi salahkan semua pada diri sendiri yang memicu untuk memilih itu. BUAT AKU TERSENYUM Tinggalkan sendiri dan per...

Merindukan Kesempatan

Fase. Memang ini adalah kehidupan, fase setelah lulus dari segala ujian itulah keinginan semua orang, ada yang berkorban, ada yang rela mengorbankan, terkadang sampai menjadi korban.  Itulah fase dimana berada dalam keadaan yang melawan dan mengubahnya sendiri. Aku sekarang berada di fase sedang bingung menjalani apa saja. Persis sekali setelah lulus Sekolah. Inilah pengorbanannya. Tapi setelah itu semua baik" saja. Mudah sekali menyimpulkannya.? Begitulah akan muncul pertanyaan. Aku akan menjawab yang sering orang katakan. Proses. Itulah proses. Membahagiakan diri sendiri atau mengorbankan keinginann orang lain juga yang sering dipikirkan ulang, karena memang kesempatan kedua itu tidak ada. Kalaupun ada ya memang itulah prosesnya. Aku sekarang sedang memikirkan apa yang sudah aku tinggalkan, karena memilih berdamai dengan diri sendiri yang belum mempunyai tujuan. Tujuan yang diinginkan memang ada untuk melakukannya ini yang belum ditemukan tujuannya... menyesal? Iya memang meny...

Jangan Mencobanya.

Bismillah, itulah aku ucapkan untuk memulai tulisan ini. Dengan kejadian yang dimana-mana untuk meminta perlindungan dari segala hal yang sedang terjadi saat ini. Jangan letih untuk mencintai segala yang sudah didapatkan, agar sumber bahagia tidak hilang. Kalaupun hilang tidak muram. Sambil mengantuk aku berusaha untuk selalu berpikir bahwa yang aku lakukan besok akan sesuai dengan kehendak yang semua ingin mau. Kalaupun tidak aku sudah bisa menebak sebelumnya tadi *kecewa* karena hanya ini yang bisa dilakukan. Toh agar mimpi malam ini tidak menganggu yang lainnya. -imajinasi mungkin, agar menjadi biasa saja ketika melakukannya.

Perpisahan yang dipertemukan

Jadi apa yang harus dibanggakan dalam memilh hidup? Aku masih saja mengeluh dalam hidup. Ketika keinginanku tidak tercapai aku sering kecewa dengan diri sendiri, padahal ada hal lain yang tidak aku inginkan tercapai. Tapi aku tidak sadar dalam keadaan ini karena memang keinginan itu yang diinginkan.  Sapa coba yang tidak merasa kecewa kalau keinginannya tidak tergapai. Salah satu hal yang lumrah. Mencoba istiqamah dalam hal apapun kalau tidak tercapai ya akan kecewa. Kalau tidak ada yang begini, mungkin belum terjadi atau jangan jangan di tutupi untuk tidak malu dengan yang lain.  Aku pernah ingin mencintai, tapi yang aku cintai mencintai yang lain, ada juga yang mencintaiku juga tidak peduli aku mencintainya atau tidak. Hal sepele namun fase ini banyak dialami oleh kita. Sesuatu yang kita anggap yakin akan tetap meyakinkan. Jika tidak keyakinan itu bukan hal yang diyakini. Kalaupun kita sudah berusaha untuk tidak memikirkan hal tersebut kadang-kadang semua benar-benar tida...

Aku dan Aku

Ini masih saja menjadi keinginan semua orang, jadi mengapa orang-orang pergi ketika sudah mengatakannya.?  Aku akan tetap mencintaimu Disaat yang begini Ketika hanya tinggal berdua. Aku masih saja memancarkan cahaya disaat gelap, kalau tidak gelap berarti tidak ada cahaya. Itulah kehidupan dimasa dulu, realita bahwa yang diketahui menemukan aliran untuk menemukan ikatan.  Masih saja aku menjadi pecundang yang ingin menang, lari dari yang benar-benar nyata. Padahal semua yang menjadi kebenaran adalah fakta bukan? Inilah aku tidak mau berjuang bersama-sama hanya ingin menang. Ah dasar aku yang tidak bsia menjadi aku. Suka bohong, suka berjuang lalu pergi, tidak berkomitmen, masih banyak lagi, siapapun yang mengenal aku pasti tau bagaimana aku. Bunga salah satu yang menjadi bukti bahwa ketulusan itu tidak berbohong, bakal percaya bahwa yang diberi bunga sudah akan jatuh. Tapi beginilah aku menyukai apapun hanya berdasarkan itu saja tidak ada hal lain yang harus memb...

Aku Kira Benar.

Aku suka berbohong.!  Jika ini yang selalu kamu ingat, maka akan selalu berhati-hati kepadaku. Kalau bukan tentang berbohong apa diingat? Harusnya memang ingat, karena kebanyakan melupa untuk menyembunyikan apa yang sudah ada. Aku sedang menikmati secangkir kehangatan setelah makan, ini kenikmatan yang selalu dilakukan, e kebetulan. Mari berpuisi, yang asal bisa dinikmati.. Hening hidupku. Kini rindu Aku ingin pulang Tapi aku bohong. Dasar aku tak tau malu, jika itu palsu jangan bohong melulu. Hidup senang Banyak uang Tapi aku beli satu harga selangit Uangku habis lagi Ku kerja kembali Menjadi kuli di negri sendiri Ternyata aku yang dibohongi Bukan janji tapi aku yang tidak mengerti. Aku bohong, lalu pergi Jika suka, pasti kembali Kalau tidak sekarang ya suatu saat nanti Mari hidup di desa sendiri, tak perlu merdeka karena hanya mimpi.  Kalau tidak percaya ya cukup aku bermanfaat kembali. Dari awal sudah berbohong jadi sudah tid...